Namun, melihat keberhasilan Portugal membobol gawang Luxemburg tanpa diperkuat Cristiano Ronaldo, maka tak menutup kemungkinan jasa CR7 sudah tidak terlalu dibutuhkan lagi oleh Roberto Martinez. Terlebih, eks pemain Manchester United itu sudah termakan usia sehingga berpotensi akan mengalami penurunan performa.
Terlepas dari hal itu, hasil ini membuat Portugal duduk di puncak klasemen Grup J dengan koleksi 18 poin dari enam laga, mencatatkan 24 gol dan belum kebobolan sekali pun. Sementara itu, Luksemburg berada di urutan ketiga dengan raihan sepuluh poin, selisih tiga poin dari Slowakia yang berada di peringkat kedua.
Sebagai informasi tambahan, kemenangan 9-0 atas Luksemburg ini membuat Portugal mencatatkan rekor baru kemenangan terbesar dalam sejarah mereka. Selecao das Quinas mematahkan rekor mereka sebelumnya dengan kemenangan 8-0, masing-masing atas Kuwait dan Liechtenstein.
(Reinaldy Darius)