SEBANYAK lima penyebab laga Persija Jakarta vs Persib Bandung berakhir imbang 1-1 di Liga 1 2023-2024 akan dibahas di sini. Salah satu di antaranya disebabkan oleh kartu merah.
Macan Kemayoran – julukan Persija Jakarta – gagal menang dalam laga kandang di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9/2023) sore WIB. Sempat unggul lewat Marko Simic pada menit ke-14, Persija kebobolan pada menit ke-85 oleh David Da Silva.
Setidaknya, ada lima penyebab laga Persija Jakarta vs Persib Bandung berakhir imbang 1-1. Apa sajakah itu? Mari simak alasannya satu per satu di bawah ini.
Berikut 5 Penyebab Laga Persija Jakarta vs Persib Bandung Berakhir Imbang 1-1 di Liga 1 2023-2024
5. Riko Simanjuntak Cedera di Menit-Menit Awal
Persija Jakarta sudah kehilangan Riko Simanjuntak ketika laga baru bergulir delapan menit. Memang, Persija mampu mencetak gol melalui Marko Simic ketika Riko sudah keluar.
Namun, jika Riko masih ada di lapangan, permainan Persija tentunya berbeda ketika sudah unggul. Riko merupakan salah satu pemain Persija yang paling berbahaya. Bukan tidak mungkin, keunggulan Persija bertambah dengan kehadirannya.
4. Taktik Bojan Hodak
Bojan Hodak mengubah taktik setelah jeda turun minum. Dia menarik keluar Frets Butuan dengan memasukkan Beckham Putra.
Beckham Putra sendiri sebenarnya baru kembali setelah membela Timnas Indonesia U-23. Namun pertaruhan Bojan Hodak berbuah manis karena permainan menjadi lebih baik setelah itu.
3. Beckham Putra Mampu Membayar Kepercayaan
Tak sekadar taktik Bojan Hodak, permainan Beckham Putra juga patut diberi apresiasi. Sang gelandang Timnas Idnonesia U-23 mampu membayar kepercayaan sang pelatih dengan tampil apik.
Beberapa kali, serangan Persib Bandung diawali oleh Beckham Putra. Intensitas serangan yang meningkat pun meningkatkan peluang mereka mencetak gol.
2. Mental Persib Bandung
Persib Bandung bermain di hadapan para pendukung Persija Jakarta, The Jakmania, di Stadion Patriot. Meskipun laga panas, para pemain Persib Bandung tidak mengalami ciut mental ketika dihadapkan dengan para pendukung lawan.
Marc Klok dan kolega bahkan mampu menjawab tantangan pada babak kedua dengan bermain lebih agresif. Jika mental tidak kuat, maka mereka bisa kebobolan lebih banyak lagi mengingat Maciej Gajos dan Marko Simic memberikan ancaman konstan ke kotak penalti mereka.
1. Kartu Merah Hanif Sjahbandi
Gol David Da Silva membuat laga berakhir imbang 1-1. Namun, kartu merah Hanif Sjahbandi berperan besar dalam pertandingan ini.
Hanif dimasukkan oleh Thomas Doll pada menit ke-62 untuk menjaga kedalaman Persija. Tujuannya, adalah untuk mempertahankan keunggulan tipis 1-0.
Alih-alih membuat pertahanan Persija semakin tangguh kartu merah Hanif malah membuat timnya makin kesulitan. Sebuah insiden di kotak penalti membuat Hanif dikartu merah karena terlihat menendang Nick Kuipers setelah tersulut provokasi.
(Reinaldy Darius)
