“Tetapi Inter harus memainkan fase ofensif dan defensif sebagai sebuah tim, hanya dengan cara ini kami dapat menang. Ini pertandingan penting,” sambung Simone Inzaghi.
Lebih jauh, pelatih berusia 46 tahun itu berharap timnya dapat mengatur momentum untuk menerapkan skema permainan itu. Inzaghi juga berharap, Inter Milan tidak ‘terdikte’ dengan skema permainan Rossoneri -julukan AC Milan.
“Saya cukup beruntung untuk bermain di banyak final sebagai pemain dan pelatih. Itu adalah pertandingan tersendiri di mana akan ada banyak bagian dari pertandingan di mana tim harus tahu bagaimana mengatur momen. Harapan saya adalah tim ini selalu dalam (skema) permainan,” tutupnya.
(Dimas Khaidar)