Dalam kesepakatan bersama itu ditandatangani oleh perwakilan klub yang hadir di ruangan meeting tersebut. Namun, Ferry Paulus mengatakan bahwa PT LIB tidak tahu menahu soal pihak klub mana saja yang setuju untuk kompetisi Liga 2 diberhentikan.
“Dalam pertemuan usai acara itu, kami tidak mengetahui isi kesepakatan bersama, siapa saja dan berapa yang bertanda tangan dan detail lainnya. Oleh perwakilan klub-klub Liga 2, kesepakatan bersama tersebut akan dikirimkan ke PSSI,” ungkap Ferry ketika itu.
PT LIB kemudian menyampaikan program kelanjutan Liga 2 2022-2023 kepada Exco PSSI pada 12 Januari 2023. Saat itu, PT LIB bertekad kembali menggelar kompetisi pada 1 Februari 2023.
“Perlu ditegaskan, seperti yang tertuang dalam surat kami kepada PSSI tertanggal 20 Desember, bahwa LIB spiritnya adalah berencana melanjutkan Kompetisi Liga 2 2022/2023 dengan format home and away. Pada saat itu proyeksi kita setelah melakukan analisa dan perencanaan secara komprehensif, Liga 2 musim 2022/2023 akan dilanjutkan mulai tanggal 14 Januari 2023 hingga 16 April 2023 kemudian berkembang ke tanggal 24 Januari berakhir pada awal Mei 2023.” imbuhnya.
“Kami berharap klarifikasi ini dapat menjawab keresahan dan polemik di antara klub-klub Liga 2 dan masyarakat pada umumnya. Terima kasih,” tutup Ferry.
(Ramdani Bur)