PELATIH Manchester United, Erik Ten Hag dikabarkan enggan memainkan Cristiano Ronaldo lagi dalam beberapa pertandingan selanjutnya yang akan dilakoni The Red Devils -julukan Manchester United. Hal itu disampaikannya ke pihak manajemen klub.
Dilaporkan ESPN, Selasa (15/11/2022), Erik Ten Hag sampai harus menunda liburan keluarganya untuk menangani onar yang dibuat anak asuhnya. Hari ini, ia dikabarkan mengadakan pertemuan dengan pemilik klub, Joel Glazer, kelapa eksekutif Richard Arnold, dan direktur sepakbola John Murtough untuk membahas permasalahan tersebut.
Sebelumnya, Cristiano Ronaldo membuat pernyataan kontroversial dalam wawancara eksklusif dengan Piers Morgan. Dia mengatakan tidak menghormati Erik Ten Hag karena sang pelatih tak menghormatinya.
Dia juga mengatakan semua orang di Manchester United seakan-akan ingin mendepaknya. Dia juga menyerang pemilik klub yakni keluarga Glazers sebagai orang-orang yang tidak peduli sepak bola.
Ten Hag merasa Ronaldo telah bertindak terlalu jauh dalam kritiknya terhadap klub. Seorang sumber mengatakan kepada ESPN, kini Ten Hag mencari nasihat hukum tentang cara terbaik untuk menangani situasi tersebut.
Ronaldo memiliki kontrak senilai lebih dari 500.000 poundsterling atau sekira Rp9,2 miliar per minggu hingga akhir musim. Tetapi dari kabar ini, dimungkinkan Ten Hag tidak bakal memainkannya lagi setelah Piala Dunia 2022 di Qatar.
ESPN juga mendapat laporan, sejumlah pemain senior sangat marah atas pernyataan Cristiano Ronaldo itu. Kini, nasib Ronaldo di klub pun dimungkinkan berakhir pada bursa transfer Januari ini.
Ronaldo sudah dua kali didisiplinkan oleh Ten Hag musim ini. Dia pertama kali ditegur pada Juli karena pergi lebih awal selama pertandingan persahabatan pramusim melawan Rayo Vallecano.
Kemudian dia kemudian dikenai sanksi pada Oktober setelah menolak menjadi pemain pengganti saat melawan Tottenham Hotspur. Ronaldo diperintahkan untuk berlatih sendiri dan diskors untuk laga berikutnya.
(Dimas Khaidar)