KASUS Cristiano Ronaldo yang dituduh perkosa mantan top Model Amerika Serikat belum usai, akan dibahas Okezone. Mantan model asal Amerika Serikat (AS), Kathryn Mayorga, mengajukan banding demi memenangkan perseteruan dengan megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo.
Kasus Cristiano Ronaldo yang dituduh perkosa mantan top model Amerika Serikat ini, sejatinya sudah menemui titik terang. Hakim Distrik Amerika Serikat Jennifer Dorsey menolak gugatan kepada Cristiano Ronaldo. Alasannya adalah pengacara Kathryn Mayorga, yakni Leslie Mark Stivall, dianggap tidak beriktikad baik dan membuat laporan berdasarkan bukti dari dokumen yang dicuri.
"Dia telah melewati batas perilaku yang beretika sebelum mengajukan gugatan ini dan terus mengabaikan aturan pengadilan," kata hakim tersebut.
Sebagaimana diketahui, pada medio September 2018, Kathryn Mayorga melaporkan, dirinya telah diperkosa Cristiano Ronaldo. Kathryn Mayorga mengaku, diperkosa Cristiano Ronaldo di salah satu apartemen mewah yang berada di Las Vegas, Amerika Serikat pada 2009.
Sebenarnya, Kathryn Mayorga sempat melaporkan kasus pemerkosaan tersebut pada kepolisian setempat pada 2009. Akan tetapi, setelah tidak ada penyelidikan, kasus itu baru kembali dibuka kepolisian Las Vegas pada 2018.
Kala itu, Kathryn Mayorga yakin akan memenangkan perkara karena media asal Jerman, Der Spiegel, membuka borok Cristiano Ronaldo. Der Spiegel membongkar isi surat, yang berisikan permintaan Cristiano Ronaldo kepada Kathryn Mayorga agar tutup mulut soal kasus dugan pemerkosaan tersebut.
Selain surat tersebut, Cristiano Ronaldo juga memberikan hasil tes kesehatan, bahwa Mayorga tidak mengalami masalah kesehatan usai berhubungan badan dengannya plus uang tutup mulut sebesar USD375 ribu (sekira Rp5,41 milar).
Namun, surat yang dibuat pada 12 Januari 2010 tersebut, tidak berlaku abadi. Hampir sembilan tahun kemudian, Mayorga pun melaporkan, Cristiano Ronaldo yang diduga telah memperkosa dirinya. Setelah sempat selesai beberapa saat, kasus ini kemungkinan besar akan berlanjut setelah Kathryn Mayorga mengajukan banding.
(Andika Pratama)
