LONDON - Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku dikabarkan akan segera kembali ke Inter Milan di bursa transfer musim panas 2022. Namun, kembalinya Lukaku ke klub lamanya tersebut dilaporkan hanya sebagai pemain pinjaman saja.
Kabar mengenai kepindahan Lukaku ke Inter santer terdengar belakangan ini. Bomber Timnas Belgia itu disebut amat menyesal meninggalkan Inter pada musim panas 2021 yang lalu.
Lukaku sebetulnya sempat mengutarakan bahwa dirinya ingin pulang ke Inter pada suatu wawancara. Usai wawancara menghebohkan tersebut, performa Lukaku terus menurun besama Chelsea.
Lukaku tampil sebanyak 26 kali di Liga Inggris musim 2021-2022. Namun, dirinya hanya mampu melesakkan delapan gol dan satu assist.
Performa Lukaku yang terus menurun disinyalir karena dirinya sudah setengah hati berseragam Chelsea. Sebab itu, dirinya dikabarkan akan melakukan apa saja demi bisa keluar dari Stamford Bridge.
Terbaru, jurnalis Sky Italia, Matteo Barzaghi mengabarkan bahwa Lukaku memang tidak main-main dalam rencananya meninggalkan Chelsea. Disampaikan jurnalis pakar transfer, Fabrizio Romano, Inter dan Chelsea sudah menjadwalkan pertemuan secara langsung untuk membahas kepindahan eks punggawa Manchester United tersebut.
Inter dan Chelsea akan melakukan pembicaraan langsung untuk Romelu Lukaku dalam beberapa hari mendatang, setelah kontak dengan pemain - dia sangat ingin kembali ke Inter,” tulis Fabrizio berdasarkan laporan Barzaghi pada Twitter pribadinya, Rabu (8/6/2022).
Kendati demikian, Inter diperkirakan tidak akan sanggup membeli Lukaku. Sebab Lukaku baru didatangkan pada musim panas tahun lalu.
Hal itu menyebabkan harga Lukaku masih sangat mahal. Menurut perkiraan Transfermarkt, nilai transfer Lukaku masih melebihi 80 juta Euro atau lebih dari Rp1 triliun.
Sebab itu, Fabrizio mengatakan bahwa Inter hanya mampu meminjam Lukaku. Terlebih lagi, Inter masih dipusingkan dengan permintaan gaji yang diminta target lain, Paulo Dybala.
“Itu tidak akan menjadi kesepakatan yang mudah karena Chelsea menghabiskan 115 juta Euro (Rp1,7 triliun) untuk Lukaku, dan Inter hanya dapat mencoba langkah pinjaman,” imbuhnya.
Menarik tentunya melihat bagaimana perkembangan negosiasi antara Inter dan Chelsea. Banyak pihak tentunya yang mengharapkan Lukaku bisa kembali ke performa terbaiknya.
(Rivan Nasri Rachman)