3. Beban Thailand Lebih Besar
Thailand diketahui lebih unggul di atas kertas ketimbang Timnas Indonesia. Sebab, mereka sudah mencapai final lebih banyak dari Indonesia dan merebut banyak gelar juara di Piala AFF.
Diketahui, Thailand sudah 9 kali menyentuh final Piala AFF. Dari sembilan final itu, mereka berhasil merebut gelar juara di lima edisi, yakni 1996, 2000, 2002, 2014, dan 2016. Sementara Timnas Indoneisa, ini merupakan partai final keenam kalinya di sepanjang sejarah Piala AFF, namun mereka selalu gagal meraih gelar juara.
Dengan kondisi ini, Thailand tentunya sangat difavoritkan untuk menjadi juara. Beban besar yang dimiliki Thailand bisa menjadi momok tersendiri kala menghadapi Timnas Indonesia di final. Sebab, Timnas Indonesia akan tampil dengan beban yang tak lebih besar dari Thailand, meski tetap bertekad kuat merebut gelar juara.
2. Skuad yang Berkualitas
Sejauh gelaran Piala AFF 2020, Timnas Indonesia sukses membuktikan kualitas permainan dari skuadnya. Dengan memboyong sederet pemain muda, Shin Tae-yong berhasil membawa skuad Garuda mengalahkan tim-tim kuat di Piala AFF 2020, seperti Malaysia hingga Singapura.
Selain itu, Indonesia juga mampu menahan imbang sang juara bertahan di fase grup, yakni Vietnam. Semua ini tentunya membuktikan kualitas dari Witan Sulaeman dkk. Kinerja apik ini pun sudah membuat pelatih Thailand, Alexandre Polking, terkesan sekaligus waspada jelang berhadapan di final.
"Ya yang jadi kesan saya itu tidak satu dua pemain Indonesia, tetapi dari cara mereka bermain. Bagaimana mereka main dengan cepat, agresif, dan tidak lelah berlari sepanjang laga. Tetapi, ya itulah ciri khas tim yang berisikan pemain muda dengan pelatih yang berpengalaman," jelas Polking.