Selain itu, Faris mengakui bahwa dirinya kurang puas dengan penampilannya di babak pertama leg I. Namun, hal tersebut membuat dirinya memiliki motivasi lebih untuk tampil lebih baik di babak kedua.
"Itu (kegagalan) memotivasi saya untuk mendorong diri saya lebih jauh dalam permainan. Dan salah satu hal pertama yang muncul di pikiran saya adalah bagaimana saya punya banyak ruang,” imbuhnya.
Faris menyebut bahwa Singapura berhasil memanfaatkan peluang dengan baik di babak kedua pada laga leg I kontra Timnas Indonesia. Dengan mampu tampil lebih cepat, Singapura pun berhasil menggagalkan kemenangan Indonesia di leg pertama.
"Itu membuat saya dan tim menyadari bahwa kami bisa memanfaatkannya karena Indonesia mulai lelah dan ruang terbuka. Kegagalan itu membuat kami meningkatkan kecepatan dan menyerang," tukasnya.
(Djanti Virantika)