Pertama ketika kiper Thailand Chatchai Bootprom keluar dari kotak penalti dan melanggar penyerang Vietnam, Nguyen Van Toan. Ia menjatuhkan Van Toan dengan menarik baju. Namun, sang pengadil asal Qatar, Saoud Ali Al-Adba, hanya memberikan kartu kuning, bukan kartu merah.
(Park Hang-seo hormati keputusan wasit)
Selanjutnya di akhir laga gelandang Thailand Weerathep Pomphan juga jelas-jelas melakukan handball di kotak terlarang. Akan tetapi, Saoud tidak menganggapnya sebagai pelanggaran.
Padahal, jika penalti diberikan, Vietnam berpeluang mempertipis kedudukan menjadi 1-2 dan membuka jalan mereka lolos ke final Piala AFF 2020. Sekadar informasi, Vietnam tumbang 0-2 dari Thailand dalam laga tersebut.
“Saya tak mau mengomentari wasitnya. Memang amat disayangkan kami kebobolan di awal karena kesalahan. Saya pikir kami sudah bermain bagus dan bekerja keras. Sekarang kami harus fokus ke laga selanjutnya,” kata Park Hang-seo di laman resmi AFF, Jumat (24/12/2021).
Kemudian pada Sabtu 25 Desember 2021 pukul 19.30 WIB, Timnas Indonesia akan menghadapi Singapura di leg II semifinal Piala AFF 2020. Sehari berselang giliran Vietnam yang kembali berjumpa Thailand.
(Ramdani Bur)