LIVERPOOL - Liverpool tengah pusing karena salah satu pemainnya, Naby Keita, mendapatkan masalah di negaranya, Guinea. Keita tidak bisa kembali ke Inggris karena terjadi kudeta di negaranya.
Pemain berusia 26 tahun itu semestinya memperkuat Guinea dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2020 Zona Afrika melawan Maroko di Conakry. Akan tetapi, pertandingan ini dibatalkan setelah segerombolan tentara menggulingkan Presiden Guinea, Alpha Conde, lalu membubarkan pemerintahannya pada Minggu 5 September 2021.
"Kami terus berhubungan dengan Naby dan terus menjalin komunikasi melalui manajemen tim nasionalnya," bunyi pernyataan resmi Liverpool.
BACA JUGA: Kisah Tragis Pemain Liverpool: Dulu Dijuluki Gerd Muller Muda, Kini Kerja Serabutan
"Kami puas, bahwa dia ternyata aman dan dilindungi dengan baik. Situasinya jelas lancar dan kami akan terus berdialog dengan pihak berwenang terkait karena kami berusaha keras memulangkan Naby ke Liverpool pada waktu yang tepat dan aman," sambung pernyataan itu.
