LONDON – Liverpool kembali menorehkan hasil positif usai menaklukkan West Ham United dengan skor 3-1 di London, Senin (1/2/2021) dini hari WIB. Kendati tampil sebagai pahlawan, Mohamed Salah justru mengungkapkan kekecewaan terhadap penerapan teknologi VAR.
Pencapaian Liverpool sepanjang musim Liga Inggris 2020-2021 memang naik turun. Si Merah saat ini nangkring di posisi tiga dengan nilai 40 dari 21 pertandingan yang sudah dijalani. Kondisi tersebut sedikit banyak dipengaruhi oleh beberapa keputusan wasit yang dinilai merugikan.
Sejak 2019-2020, wasit-wasit di Liga Inggris dibantu dengan penerapan teknologi VAR. Beberapa keputusan krusial seperti proses terjadinya gol, pelanggaran yang layak dikartu merah, dan pelanggaran yang layak mendapat hadiah penalti, cukup terbantu dengan adanya teknologi itu.
Baca juga: Klopp Bangga Liverpool Diperkuat 2 Duta Muslim Terbaik
Akan tetapi, VAR juga tidak lepas dari kontroversi. Salah satu keputusan yang merugikan Liverpool musim ini adalah ketika Virgil Van Dijk dihajar kiper Everton Jordan Pickford hingga cedera. Ketika itu, wasit lebih memilih melihat Van Dijk offside ketimbang menghukum Pickford dengan kartu merah.
Tidak heran, Mohamed Salah menilai penerapan VAR cukup mengecewakan. Pria asal Mesir itu bahkan menuding VAR menyebabkan Liverpool beberapa kali menuai hasil yang tidak diinginkan. Menurutnya, VAR justru membunuh pertandingan sepakbola.
“Saya sudah berpikir soal ini sebelumnya, saya tidak menyukai VAR. Sejak awal musim ini, menurut pendapat saya, VAR membunuh pertandingan,” papar Mohamed Salah, dikutip dari Goal, Senin (1/2/2021).