"Saya senang saat ini bahwa Zaha bermain apa adanya, menunjukkan disiplin dan konsentrasi serta hasratnya pada sepak bola dan klub. kecuali saya diberi alasan untuk berpikir sebaliknya, saya berharap hal itu terus berlanjut," terang Hodgson.
Godaan klub-klub besar Eropa sejatinya merupakan peluang bagus untuk mengembangkan karier Zaha. Tetapi, pengalaman di masa lalu harus dijadikan acuan. Zaha pernah bergabung bersama Manchester United (MU) senilai 25 juta poundsterling pada Januari 2013. Namun, kariernya tidak berjalan mulus hingga akhirnya kembali memperkuat Palace dan mendatangani kontrak lima tahun pada 2015.
Karenanya, selain terikat kontrak di Selhurst Park hingga 2023, Zaha tentu harus mempertimbangkan kepercayaan besar yang telah diberikan Palace terhadapnya. Apalagi, kemampuan gelandang 28 tahun tersebut sangat dibutuhkan The Eagles yang sedang terpuruk lantaran belum meraih kemenangan di enam pertandingan terakhir Liga Primer (tiga imbang, dua kekalahan).
Akibatnya, Palace menempati posisi 15 klasemen sementara dengan 19 poin. Kans Palace untuk bangkit demi menjauhi zona degradasi terbuka saat menjamu penghuni dasar klasemen, Sheffield United pada lanjutan Liga Primer, nanti malam.
(Ramdani Bur)