“Kami melihat betapa tingginya (garis pertahanan) yang mereka mainkan pada pertandingan ini, dan rencananya adalah untuk bisa terus berada di belakang mereka, dan Anda bisa lihat kalau itu bekerja dengan baik.”
“Kami yakin akan diri kami sendiri hari ini, namun saya tidak merrasa begitu yakin apabila skornya bisa menjadi seperti itu. Kami hanya mencoba memblokade jalur operan dan memastikan kalau mereka tidak bisa melewati kami,” imbuh pemain berusia 24 tahun tersebut.
Baca Juga: Liverpool Dibantai 2-7 oleh Aston Villa, Van Dijk: Kami Semua Bertanggung Jawab
Kekalahan ini pun menjadi kekalahan paling telak yang dialami Liverpool dalam kurun 57 tahun terakhir. Ya, terakhir kali Liverpool menerima kekalahan telak pada 1963 dengan skor sama saat menghadapi Tottenham Hotspur.
Berkat kemenangan ini, Villa pun berhasil memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara Liga Inggris 2020-2021. Kini The Villans –julukan Villa– berada di posisi kedua dengan raihan 9 poin dari empat laga yang sudah mereka mainkan.
(Ramdani Bur)