TURIN – Alvaro Morata mengaku tidak pernah menghendaki kepergiannya dari Juventus ke Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2016. Akan tetapi Morata tidak bisa berbuat apa-apa, lantaran ada kesepakatan yang tertera pada kontraknya di Juve.
Sebagaimana diketahui, Morata memang pertama kali bergabung dengan Juve pada jendela transfer musim panas 2014. Morata direkrut manajemen Bianconeri –julukan Juve– dari Madrid dengan mahar sebesar 20 juta euro atau sekira Rp346 miliar.
Bersama Juve, Morata berhasil menunjukkan performa mengesankan. Ya, pemain berpaspor Spanyol tersebut berhasil mempersembahkan lima gelar kepada Juve, yakni dua gelar Liga Italia, dua gelar Coppa Italia, dan satu gelar Supercoppa Italia.
Performa mengesankan itulah yang membuat manajemen Madrid akhirnya memutuskan untuk mengaktifkan klausul pembelian kembali Morata dari Juve. Ya, Madrid akhirnya kembali mendapatkan Morata pada musim panas 2016 dengan hanya mengeluarkan dana sebesar 30 juta euro atau sekira Rp519 miliar.
Baca Juga: Bahas Persaingan Liga Italia, Ramsey Waspadai Inter Milan
Akan tetapi, di Madrid Morata justru jarang mendapatkan kesempatan bermain. Ya, Morata kesulitan untuk bisa merebut pos penyerang utama Los Blancos –julukan Madrid– yang diperankan dengan sangat baik oleh Karim Benzema.
Morata pun akhirnya memilih hengkan dari Madrid ke Chelsea pada musim panas berikutnya. Dari Chelsea, Morata lalu bergabung dengan Atletico Madrid sebelum akhirnya kembali membela Juve dengan status pinjaman selama semusim.
