Bartomeu Akan Mundur sebagai Presiden Barcelona jika Messi Secara Terbuka Pilih Bertahan

Rachmat Fahzry, Jurnalis
Jum'at 28 Agustus 2020 18:57 WIB
Lionel Messi dan Josep Maria Bartomeu. (Foto/FC Barcelona)
Share :

PRESIDEN BARCELONA, Josep Maria Bartomeu akan segera mundur dari jabatannya dengan memberikan syarat kepada Lionel Messi agar memberikan pernyataan di hadapan publik.

Jurnalis yang beroprasi di Catalan, Alfredo Martinez mengklaim Bartomeu akan rela mengundurkan diri, jika Messi menyatakan memilih bertahan di Barcelona di secara terbuka.

Laporan Martinez juga menyebutkan, Bartomeu sudah menghubungi Messi via telepon untuk membahas masa depan pemain berusia 33 tahun tersebut. Bahkan sang presiden meminta bertemu dengan Messi, namun ditolak oleh La Pulga (si Kutu), julukan Messi.

Sang megabintang raksasa Catalan tersebut ingin mengganti seragam karena jebloknya prestasi Barcelona pada musim 2019-2020. Ia kesal karena Barcelona gagal menjadi juara di Copa del Rey (Piala Raja Spanyol) setelah takluk oleh Athletic Bilbao di semifinial.

Baca juga: Jika Messi ke Liga Inggris, Arteta Akan Sangat Menikmatinya

Baca juga: Messi ke Newell's Old Boys Bagus untuk Sepakbola Argentina

Blaugrana juga kalah bersaing dengan rival abadi mereka, Real Madrid dalam perebutan juara La Liga Spanyol dengan selisih lima poin.

Namun, yang paling memalukan juga menyakitkan, Barcelona hancur lebur dibantai Bayern Munich dengan skor 8-2 di perempatfinal Liga Champions 2019-2020.

Messi tambah kesal karena manajemen ingin melepas Luis Suarez, salah satu pemain terdekatnya di Barca. Ia juga geram dengan bocornya percakapan Ronald Koeman dengan dirinya.

Seandainya Messi benar-benar pergi, orang yang dinilai paling bertanggung jawab adalah Bartomeu.

Bartomeu menjadi Presiden Barcelona periode 2015–2021, setelah setelah pengunduran diri Sandro Rosell, yang terkena skandal penggelapan dana transfer Neymar Jr.

Messi masih memiliki kontrak hingga Juni tahun depan bersama Barcelona. Namun, dalam satu klausulnya ia bisa memutus kontrak setiap akhir musim, yang berarti dia bisa pergi dari Barca dengan status bebas transfer.

Musim sepakbola biasanya berakhir pada Juni. Hanya saja akibat pandemi virus corona, musim sepakbola 2019-2020 berakhir mundur. Pengacara Messi menilai musim sepakbola berakhir usai final Liga Champions 2019-2020 pada 23 Maret 2020 waktu setempat.

Sementara Barcelona kukuh bahwa klausul pemutusan kontrak Messi sudah kedaluwarsa. Manajemen klub pun meminta kepada Messi atau klub yang menginginkannya membayar 200 juta euro (sekira Rp12 triliun) untuk menebus klausul pelepasan pemain berusia 33 tahun tersebut.

(Ramdani Bur)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Bola lainnya