“Saya tidak pernah mencoba mendefinisikan diri saya dengan posisi bermain saya, sebagai angka sembilan, atau bukan seperti 10 atau 11,” lanjut pemain berusia 32 tahun tersebut.
“Saya seorang pemain sepakbola dan saya berusaha menjadi pemain terbaik di dunia,” sambungnya.
Benzema sendiri telah mencetak prestasi tersendiri bersama Madrid. Keempat gelarnya di Liga Champions bersama Madrid pun menjadi bukti bahwa Benzema patut diperhitungkan. Namun, ia telah disia-siakan oleh Timnas Prancis saat menjuarai Piala Dunia 2018.
“Tidak, tidak sama sekali. Saya tidak menyesali apa pun. Yang paling saya banggakan adalah menjadi juara di Real Madrid,” pungkasnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)