SASSUOLO – Laga krusial bakal dijalani Sassuolo saat menjamu AC Milan di Stadion Mapei, Rabu 22 Juli 2020 dini hari WIB, pada pekan 35 Liga Italia. Sebab, hasil akhir laga tersebut berpotensi menentukan nasib kedua kesebelasan menuju zona Eropa.
Tuan rumah saat ini tengah duduk di peringkat delapan klasemen sementara dengan nilai 46. Mereka terpaut delapan angka dibandingkan tamunya, AC Milan, di peringkat tujuh. Untuk sementara I Rossoneri terdepan dalam menuju Liga Eropa 2020-2021.
Poin penuh pada laga tersebut bakal mempersempit jarak antara Sassuolo dengan AC Milan. Akan tetapi, Neroverdi patut waspada. Sebab, lawan belum pernah terkalahkan dalam sembilan pertandingan terakhir di Liga Italia 2019-2020 atau semenjak kompetisi berputar kembali pada Juni lalu.
Baca juga: Laga Sassuolo vs Juventus Bikin Cristiano Ronaldo Cetak Catatan Buruk
Jelang bentrok kedua kesebelasan, Roberto De Zerbi memuji kinerja apik Stefano Pioli yang mampu menyulap AC Milan kembali menakutkan. Walau begitu, ia tetap percaya diri Domenico Berardi dan kawan-kawan bakal merepotkan tim tamu.
“Mereka punya beberapa pemain yang hebat secara individual dan sedang dalam tren positif. Kami harus benar-benar waspada terhadap Pioli yang bekerja dengan bagus,” ujar Roberto De Zerbi, dikutip dari Football Italia, Selasa (21/7/2020).
“Kami sudah mencetak banyak gol ke gawang Inter Milan, Juventus, dan Lazio. Itu berarti, kami bisa menyebabkan masalah buat siapa saja,” sambung pelatih berkebangsaan Italia tersebut.
Selisih poin kedua kesebelasan boleh saja cukup jauh. Namun, optimisme Roberto De Zerbi agar Sassuolo mencapai zona Eropa belum padam. Jika pada akhirnya gagal, peringkat delapan pun dinilai sudah cukup bagus.
“Kami masih bisa lolos ke Eropa. Itu tidak mudah dan masih ada 12 poin untuk dimenangkan. Namun, mengakhiri musim ini di peringkat delapan juga tidak buruk, mengingat tim-tim yang berada di sekitar kami,” imbuh pelatih berusia 41 tahun tersebut.
Sassuolo bisa mengandalkan lini depan mereka yang tampil tajam musim ini. Trisula di lini depan, Domenico Berardi, Jeremie Boga, dan Francesco Caputo, bahkan sudah mengoleksi total 42 gol dari 34 pertandingan.
Produktivitas Sassuolo sepanjang musim ini juga termasuk tinggi dibandingkan kesebelasan penghuni 10 besar lainnya. Mereka sudah mengemas 63 gol, atau yang tertinggi keenam di Serie A. Sekadar perbandingan, AC Milan saja baru mengukir 10 gol lebih sedikit. Peluang untuk meraih angka penuh terbuka lebar.
(Ramdani Bur)