LIVERPOOL – Liverpool dan Manchester City adalah dua klub yang mendominasi kejuaraan Liga Inggris dalam dua musim terakhir. Menurut legenda Liverpool, John Barnes, kesuksesan tersebut diperoleh bukan hanya karena kedua klub memiliki skuad dengan kualitas jempolan, namun juga sosok manajer yang disegani.
Barnes memandang bahwa di era sepakbola modern seperti sekarang, banyak pemain yang merasa dirinya lebih penting ketimbang sang manajer. Parahnya, status tersebut semakin diperkuat karena pihak klub pun kerap memanjakan para pemain. Pada akhirnya, para pemain tersebut menjadi kurang memiliki sikap hormat terhadap manajer.
Baca juga: Para Pemain Liverpool Gugup Jelang Bergulirnya Liga Inggris 2019-2020
Sementara itu, Liverpool dan Man City memiliki Jurgen Klopp dan Josep Guardiola yang mampu mengendalikan ruang ganti seutuhnya. Tidak hanya itu, pihak klub pun memberi kepercayaan yang besar terhadap mereka dan membiarkan mereka bekerja dengan cara yang mereka inginkan.
“Yang paling penting adalah para pemain harus tahu bahwa manajer adalah orang yang bertanggung jawab. Kekuatan pemain sekarang menjadi masalah besar di seluruh dunia, di mana pemain dipandang lebih penting daripada manajer,” jelas Barnes, seperti dikutip dari Goal, Rabu (3/5/2020).
“Klub-klub tempat para pemain berulah tidak konsisten. Peran seorang manajer dirusak ketika para pemain dibuat tampak lebih penting. Tidak mengherankan bagi saya bahwa Liverpool dan Man City telah menjadi dua klub paling sukses di Inggris selama dua tahun terakhir,” lanjut Barnes.
“Pasalnya, manajer di kedua klub tersebut benar-benar orang yang bertanggung jawab. Kekuasaan tidak terletak pada pemilik (klub) atau pemain,” pungkasnya.
(Ramdani Bur)
