LISBON – Ancaman krisis finansial mengancam klub-klub Eropa akibat pandemi virus Corona Covid-19. Melemahnya kekuatan finansial itu bisa berdampak pada penurunan harga pemain. Presiden Sporting Lisbon, Frederico Varandas, yakin harga jual Bruno Fernandes bakal anjlok jika mereka menahannya.
Seperti diketahui, Bruno Fernandes dibeli Manchester United dengan nilai total 68 juta poundsterling (setara Rp1,25 triliun) pada bursa transfer musim dingin 2020. Negosiasi antara Sporting Lisbon dengan Setan Merah sempat alot karena Os Leoes menginginkan lebih.
Baca juga: Solskjaer Tidak Sabar Lihat Duet Pogba dan Bruno Fernandes
Frederico Varandas mengakui, klub bakal mengalami kerugian besar jika pada Januari 2020 memutuskan menahan Bruno Fernandes. Sebab, pemain berusia 25 tahun itu hanya akan berharga sekira 17 juta poundsterling (setara Rp313,6 miliar) akibat pandemi Covid-19.
“Krisis yang diakibatkan Covid-19 menghancurkan industri sepakbola secara umum. Namun, dari semua negara, Portugal adalah yang paling terdampak karena 50% pendapatan kami berasal dari penjualan pemain,” tutur Frederico Varandas, sebagaimana mengutip dari Daily Mail, Selasa (12/5/2020).
“Fernandes dijual dengan harga 68 juta poundsterling pada Januari. Hari ini, berapa harganya? Mungkin 17 juta poundsterling? Mungkin 27 juta poundsterling (setara Rp497,5 miliar)? Tidak ada yang tahu,” tukas pria berkebangsaan Portugal itu.
Bruno Fernandes sendiri sukses menjadi sentral permainan Man United sejak datang pada akhir Januari 2020. Pemain kelahiran Maia itu mampu mencatatkan tiga gol dan empat assist dalam sembilan pertandingan bersama Man United di semua kompetisi.
(Ramdani Bur)
