“Betapa kompetitifnya kami kala itu, sehingga kerap bertengkar satu sama lain di sesi latihan. Saat itu, saya bertengkar dengan Henry, Henry dengan Keown, Vieira dengan Ljungberg. Kami semua sangat kompetitif karena memiliki ego yang besar,” kata Lauren mengutip dari Daily Star, Selasa (5/5/2020).
“Akan tetapi ketika pertandingan tiba, kami berjuang untuk tujuan yang sama. Jujur, Anda membutuhkan ego besar sebagai pemain. Hanya saja, dalam hal ini sang pelatih juga harus mampu mengendalikan ego besar yang dimiliki pemain,” tutup pemain yang memberikan Arsenal tujuh trofi selama tujuh musim berseragam The Gunners.
(Fetra Hariandja)