PARIS – Neymar Jr bertemu dengan direktur olahraga Paris Saint-Germain (PSG), Leonado de Araujo, pada Senin 15 Juli 2019. Pertemuan itu membahas kelanjutan masa depan winger 27 tahun itu bersama Les Parisiens –julukan PSG.
Ternyata, pembicaraan justru berlangsung dingin dan agak mencekam. Suasana itu tercipta karena baru-baru ini Neymar mengeluarkan pernyataan kontroversial. Ayah satu anak itu berkata, momen ketika membawa Barcelona menang 6-1 atas PSG di leg II babak 16 besar Liga Champions 2016-2017 jadi salah satu yang berkesan dalam karier sepakbolanya.
Menjadi masalah karena, PSG adalah klub Neymar saat ini. Selain itu, Barcelona yang dipuji Neymar justru sedang dikait-kaitkan dengan pesepakbola berpaspor Brasil tersebut. Karena itu, pembicaraan pun belum menemui titik temu.
BACA JUGA: Neymar Kecewa Tak Bisa Turut Antarkan Brasil Juara Copa America 2019
Bahkan setelah pembicaraan tersebut, Neymar enggan menjalani tes medis seperti pemain PSG lainnya. Tidak hanya enggan menjalani tes medis, Neymar juga ogah berlatih bersama Kylian Mbappe dan kawan-kawan.
Padahal, pelatih PSG Thomas Tuchel sudah meminta kepada Neymar untuk bergabung bersama rekan-rekannya. Alhasil, Neymar tidak akan turun saat PSG menghadapi Dinamo Dresden di laga uji coba pada hari ini, Selasa (16/7/2019).
Kondisi di atas semakin mengindikasikan Neymar bakal angkat kaki dari Stade Parc des Princes pada bursa transfer kali ini. Barcelona dipercaya masih jadi klub yang berpotensi besar mendapatkan tanda tangan mantan kapten Tim Nasional (Timnas) Brasil tersebut.
(Ramdani Bur)