LIVERPOOL – Liverpool duduk di posisi dua klasemen Liga Inggris 2018-2019, hingga kompetisi memasuki pekan 36. Tim asuhan Jurgen Klopp itu mengoleksi 91 angka, tertinggal satu poin dari Manchester City di puncak klasemen.
Selain wajib meraih kemenangan di dua laga tersisa, Liverpool harus berharap Man City terpeleset di salah satu pertandingan. Dari dua lawan yang akan dihadapi Man City, Leicester City jadi yang paling berpotensi memberikan musibah bagi tim asuhan Josep Guardiola tersebut.
Semenjak dipegang Brendan Rodgers pada 27 Februari 2019, hasil yang diraih Jamie Vardy dan kawan-kawan di Liga Inggris 2018-2019 terhitung apik. Dari delapan pertandingan, Leicester mengoleksi lima menang, satu imbang dan dua kalah.
BACA JUGA: 2 Pertandingan Sisa Liverpool dan Manchester City di Liga Inggris 2018-2019
Terbaru, Leicester melibas tim penghuni posisi lima klasemen sementara, Arsenal, dengan skor 3-0. Ditambah lagi, Rodgers pernah berstatus sebagai pelatih Liverpool dalam kurun 2012-2015.
Sewaktu melatih Liverpool, Rodgers hampir membawa The Reds –julukan Liverpool– menjadi juara Liga Inggris 2013-2014, sebelum disalip Man City di pengujung kompetisi. Disinyalir, untuk membalas kesalahan yang dibuat lima tahun lalu, Rodgers akan menginstruksikan anak-anak asuhannya untuk tampil habis-habisan saat jumpa Man City.
Sebab, andai Man City gagal meraih kemenangan atas Leicester, peluang Liverpool menjadi jawara Liga Inggris 2018-2019 cukup besar. Andai kondisi di atas terjadi, Liverpool tinggal memenangi dua laga sisa kontra Newcastle United dan Wolverhampton Wanderers demi gelar juara perdana semenjak Liga Inggris berubah format pada 1992-1993.
(Ramdani Bur)