JAKARTA – Nama Vigit Waluyo kembali disebut sebagai dalang pengaturan skor sepakbola Indonesia alias sepakbola gajah. Hal itu diungkapkan mantan dalang pengaturan skor sepakbola Indonesia yakni Bambang Suryo.
Ia menyebut Vigit memiliki peran yang kuat dalam permasalahan pengaturan sepakbola di Indonesia, terutama kompetisi Liga 2. Bahkan petinggi PS Mojokerto Putra itu berhubungan langsung dengan bos situs bandar judi terkemuka yakni bet365.
“Saya sebutkan salah satu nama yang saya bilang sontoloyo tadi itu Vigit Waluyo. Vigit adalah pengelola Mojokerto Putra. Dia ada di Solo dan Jogja. Bandar dari bet365 hubungan langsung dengan Vigit Waluyo,” ungkap Bambang, dalam salah satu acara talkshow televisi di Jakarta.
Baca juga Solari Ungkap Alasan Tak Bawa Isco saat Lawan Roma
Dugaan terhadap nama Vigit Waluyo muncul kala Mojokerto Putra melawan Aceh United pada Grup A 8 besar Liga 2 2018. Saat itu, Mojokerto Putra mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan dari ketertinggalan 2-3 melalui tendangan penalti.
Akan tetapi Krisna yang menjadi eksekutor gagal melakukannya. Kejanggalan pun muncul kala Krisna sujud syukur atas kegagalan tersebut. Nama Vigit sendiri bukan hal yang asing. Sebab beberapa tahun lalu, ia sempat terlibat masalah sepakbola gajah antara PSS Sleman vs PSIS Semarang.
Pernyataan Bambang terkait nama Vigit karena ia merespons klaim anggota Exco PSSI yakni Gusti Randa yang mengatakan PSSI sudah bekerja keras untuk memberantas pengaturan skor di sepakbola Indonesia. Namun, hal itu dibantah keras oleh Vigit.
“Jelas PSSI tahu, di Sleman di Jogja kan ada orang Exco juga, ada Johar Lin Eng, dan banyak lainnya,” tukasnya.
(Bagas Abdiel)
