4. Raheem Sterling
Sejak mencuat bersama Liverpool, Raheem Sterling dianggap bukan sayap tradisional khas Inggris. Sebab, gaya mainnya sangat berbeda dengan winger yang kurang punya intelegensia. Biasanya, sayap-sayap khas Inggris hanya senang menyisir di pinggir lapangan lalu melepas umpan silang.
Permainannya semakin berkembang sejak diasuh oleh Brendan Rodgers di Liverpool. Apalagi, Si Merah dikelilingi pemain brilian seperti Luis Suarez dan Daniel Sturridge semasa merumput di Stadion Anfield. Begitu pula saat hijrah ke Manchester City di bawah asuhan Josep ‘Pep’ Guardiola.
Keberadaan pemain kreatif seperti Kevin de Bruyne dan David Silva membuat Sterling semakin terasah. Guardiola memaksa lulusan akademi Reading itu untuk lebih menajamkan olah bola serta pergerakan tanpa bola. Sepertinya, orang Spanyol itu melihat jelmaan sosok Lionel Messi pada diri Raheem Sterling.