“Kami sudah bersama di tim nasional selama 11 tahun, melalui banyak hal, saya mencintai dia sebagai saudara saya sendiri. Saya senang dia memutuskan untuk bertahan di tim nasional, saya tidak tahu apa keputusan saya jika dia pensiun,” beber Rakitic, menyadur dari Goal, Kamis (6/9/2018).
"Ya, saya memang mempertimbangkan untuk pensiun dari Timnas Kroasia. Saya banyak berpikir, berbicara dengan pelatih, bahkan lebih kepada istri saya, hanya untuk mewujudkan keinginan saya bermain untuk Kroasia lebih kuat daripada yang lain, sulit untuk mengucapkan selamat tinggal,” lanjutnya.
“Hati saya yang kemudian memutuskan. Tidak ada motif yang lebih besar di dunia ini selain bermain untuk Kroasia dan meletakkan tangan Anda di hati Anda ketika Anda mendengar lagu kebangsaan Anda,” tandas Rakitic.
(Fetra Hariandja)