BARCELONA – Pesepakbola legenda Barcelona, Hristo Stoichkov, pesimis megabintang Paris Saint-Germain (PSG) akan bergabung dengan Real Madrid. Stoichkov menilai tak ada alasan bagi Neymar untuk melanjutkan karier bersama Los Blancos –julukan Madrid.
Dalam beberapa bulan terakhir, Neymar dikait-kaitkan dengan Madrid. Kapten Tim Nasional (Timnas) Brasil itu dipercaya sebagai kandidat kuat pengganti Cristiano Ronaldo yang kemungkinan besar angkat kaki dari Santiago Bernabeu pada bursa transfer musim panas 2018.
Secara skill, bisa dibilang hanya Neymar atau Hazard yang bisa menggantikan peran Ronaldo di Madrid. Selain itu, ada alasan yang membuat Neymar dapat melanjutkan karier bersama Madrid. Pesepakbola berusia 26 tahun itu dilaporkan ingin membalaskan dendam kepada eks klubnya, Barcelona, yang juga merupakan rival abadi Madrid.
BACA JUGA: Madrid Sodorkan Uang Tunai dan Isco demi Neymar
Selama membela Barcelona, Neymar disebut-sebut tidak bahagia karena tindak-tanduk manajemen Blaugrana –julukan Barcelona. Bahkan hingga kini, perseteruan Neymar dan Barcelona masih berlangsung. Neymar menuntut Barcelona membayar bonus 30 juta euro atau sekira Rp501 miliar saat memperpanjang kontrak pada Oktober 2016.
Namun, Barcelona menilai bonus itu tak berlaku karena PSG berani menebus klausul lepas Neymar pada bursa transfer musim panas 2017. Meski begitu, Stoichkov tetap tak yakin Neymar akan melanjutkan karier bersama Madrid.
“Saya tidak melihat Neymar akan mengakhiri karier di Madrid atau bermain bersama mereka. Saya berharap yang terbaik untuknya. Namun, saya tak yakin ia akan meraih sukses seperti yang telah ia cetak bersama Barcelona,” kata Stoichkov mengutip dari Marca, Jumat (9/2/2018).
BACA JUGA: Neymar Minta PSG Jual Cavani ke Chelsea
Neymar membela Barcelona selama empat musim (2013-2017). Selama empat musim itu, Neymar menghadirkan sembilan trofi bagi publik Estadio Camp Nou, beberapa di antaranya ialah dua trofi Liga Spanyol dan satu gelar Liga Champions.
Sementara untuk level individu, Neymar juga masuk kategori tajam. Hanya dari 186 penampilan, ayah satu anak tersebut mengemas 105 gol. Bahkan jika Barcelona tak memiliki Lionel Messi, jumlah gol Neymar dipercaya akan jauh lebih tinggi. Ambil contoh bersama PSG musim ini. Hanya dari 26 penampilan, Neymar telah mencetak 27 gol. Hal itu karena Neymar muncul sebagai bintang utama di PSG, sesuatu yang tidak didapatkannya bersama Barcelona.
(Ramdani Bur)