LONDON – Isu di seputaran Chelsea masih diliputi perihal kabar murkanya José Mourinho pada segenap skuadnya. Ada yang mengatakan wajar, ada yang mengatakan berlebihan. Salah satu punggawanya, Oscar Júnior, bahkan mengaku ketakutan ketika pelatih nyentrik itu naik pitam.
Penyebabnya apa lagi kalau bukan kekalahan dua gol tanpa balas atas Newcastle United di St. James’ Park, akhir pekan lalu. Mou melayangkan kemarahannya dengan mengatakan bahwa dia melakukan 11 kesalahan, yakni kesalahannya dalam menurunkan 11 pemainnya di lapangan.
“Mourinho sangat marah sejak pertandingan (kontra) Newcastle, sangat marah dan frustrasi. Kami tahu kepribadiannya dan sangat menakutkan ketika dia marah seperti itu,” ujar Oscar kepada StandardSport, Kamis (7/11/2013).
“Memang sudah tugasnya marah kepada kami ketika kami tak bermain. Jika mungkin bermain hebat dan kalah di Newcastle, mungkin takkan terjadi seperti ini. Tapi kami tim hebat yang memang tak bermain baik dan kami pun menerima hukumannya,” lanjut gelandang internasional Brasil itu.
Oscar juga sedianya mengaku punya perasaan serupa dengan pelatih nyentrik tersebut. Tapi Oscar ingin menyalurkan energi kemarahannya itu untuk menopang kebangkitan The Blues sekaligus memberi bukti bahwa kekalahan lalu, takkan terulang kembali.
“Kami semua marah pada diri sendiri, begitupun saya. Tapi setelah itu ketika kami kembali latihan, kami tetap menegakkan kepala kami. Pertaruran dalam sepakbola adalah ketika Anda kalah, Anda harus membuktikan bahwa Anda sanggup bangkit di pertandingan berikutnya,” imbuhnya.
“Mourinho merasa dia membuat 11 kesalahan dalam pemilihan pemain karena kami bermain dengan buruk. Jadi sekarang siapapun yang dipilih bermain, harus meningkatkan level mereka demi meraih kemenangan lainnya buat tim,” tutup Oscar.
(Randy Wirayudha)