BEIJING – Centrocampista Juventus, Claudio Marchisio, mengaku senang dan bangga atas kontribusinya mengantarkan gelar Supercoppa Italiana bagi timnya, usai menaklukkan Napoli, 4-2. Titel tersebut dianggap awal bagus untuk mengarungi musim baru 2012/2013.
Marchisio jadi ‘bidan’ atas lahirnya gol penutup Bianconeri yang dilahirkan Mirko Vucinic, pada menit ke-101 di babak extra time pertama. Gelandang asli Turin berusia 26 tahun itu mengaku tak mudah bagi timnya menggulingkan Il Partenopei.
Di laga Piala Super Italia yang dihelat di Beijing, China itu, La Vecchia Signora mesti melalui dua babak tambahan. Dua kali 45 menit hanya menghasilkan kedudukan 2-2 setelah Kwadwo Asamoah dan Arturo Vidal menyelamatkan napas Juve, setelah sempat tertinggal 1-2 di interval perdana.
“Senang rasanya bisa mengantarkan gol. Kami harus bekerja keras untuk menang. Gelar ini merupakan cara yang bagus untuk memulai musim dan kemenangan ini, jadi moral baik bagi persiapan kami menyongsong liga,” papar Marchisio.
“Gol-gol mereka datang ketika masih menguasai serangan. Mereka menetapkan man marking terhadap kami mulai di lini tengah serta menempatkan delapan pemain di belakang bola, untuk menyerang balik,” lanjutnya, seperti dilansir Juventus.com, Minggu (12/8/2012).
Partai keras Napoli vs Juve kemarin malam juga dihujani kartu kuning dan merah dari arbitro (wasit) Paolo Mazzoleni. Total sembilan ammonito (kartu kuning) dan dua espulso (kartu merah), mewarnai jalannya laga. Napoli sebagai penerima kartu terbanyak, sempat melancarkan protes keras.
“Protes mereka? Jika saja wasit mengeluarkan lebih banyak kartu kuning untuk pelanggaran-pelanggaran kasar itu di babak pertama, mungkin takkan ada pengusiran pemain di babak kedua,” tuntas Marchisio.
(Randy Wirayudha)