MADRID – Bek kiri legendaris tim nasional Jerman Andreas Brehme menilai Lionel Messi lebih pintar daripada Diego Maradona. Brehme tentu tidak asal bicara mengingat dirinya tahu betul kemampuan Maradona karena sempat menghadapi DM10 beberapa kali.
Pada final Piala Dunia 1990 di Italia, Jerman sukses mengalahkan Argentina yang dipimpin Maradona 1-0 lewat gol penalti Brehme. Brehme sukses mematikan Maradona.
“Dia lebih baik daripada Maradona. Dia baru 23 (24 tahun, red) dan telah memenangi segalanya. Dia juga memiliki kecerdasan yang hebat. Itu merupakan sesuatu yang tidak dimiliki Maradona,” kata Brehme seperti dilansir El Pais, Jumat (6/4/2012).
Brehme mengaku takkan sanggup bila disuruh menjaga Messi. Di matanya, menjaga LM10 jauh lebih sulit daripada menjaga DM10.
“Saya takkan mampu menghentikannya. Dia sungguh fenomenal. Dia benar-benar membuat saya terkesan di final Liga Champions saat melawan Manchester United. Dia benar-benar membuat Vidic dan Ferdinand kesulitan,” tandas pria yang kini berusia 51 tahun itu.
(Auzan Julikar Sutedjo)