PARIS - Paris Saint Germain terus memancang ambisinya untuk bisa jadi klub papan atas Eropa. Serangkaian ambisi pun dilontarkan presiden klub, Nasser Al-Khelaifi.
Sejak diambil-alih Qatar Investment Authority (QIA) pada 2011 lalu, PSG langsung menjelma sebagai tim dengan sokongan dana yang tak terbatas. Itu dibuktikan dengan gelontoran dana sebesar 108 juta euro (Rp1.3 triliun) untuk merekrut sejumlah bintang macam Javier Pastore, Jeremy Menez dan kiper Salvatore Sirigu.
Namun, dana belanja yang memecahkan rekor transfer terbesar di musim 2010-2011 itu belum memuaskan pihak PSG. Klub yang kini diarsiteki Carlo Ancelotti ini berencana menambah amunisinya.
Salah satu pemain yang kini tengah masuk dalam daftar belanja PSG adalah bomber Real Madrid Higuain. PSG menilai, kehadiran Higuain untuk menemani kompatriotnya Javier Pastore, akan membuat lini depan PSG semakin dahsyat.
Namun, sejauh ini kubu PSG belum berani mengkonfirmasi kapan mereka akan melakukan penawaran konkret kepada pihak Los Blancos.
“Mungkin, suatu saat nanti dia (Higuain) akan datang ke sini. Javier Pastore adalah pemain hebat dan dia ingin temannya (Higuain) untuk bergabung bersamanya,” tutur Al-Khelaifi dikutip Goal, Rabu (29/2/2012).
“Kami ingin membawa pemain terbaik dunia ke sini. Saya pikir, merupakan hal yang penting bagi kami untuk merekrut pemain bintang, demi mendongkrak prestasi dan sejarah klub,” sambungnya.
Dalam kesempatan ini, Khelaifi juga menjelaskan kegagalan timnya merekrut David Beckham dan Carlos Tevez pada bursa transfer Januari lalu.
“Kami sebenarnya sudah mencapai kesepakatan dengannya (Beckham). Tapi, alasan keluarga membuatnya tidak jadi bergabung. Sementara Tevez, kami tidak berhasil mencapai kesepakatan (dengan Manchester City). Jujur, dua pemain ini merupakan pemain hebat dan saya mendoakan yang terbaik untuk mereka di klubnya masing-masing,” pungkasnya.
(Achmad Firdaus)