MANCHESTER – Kekalahan yang dialami Manchester United dari Barcelona di laga final, dua tahun lalu, membuat klub raksasa Spanyol tersebut difavoritkan merebut gelar juara musim ini. Namun, anggapan tersebut langsung dibantah gelandang United, Michael Carrick.
Gelandang timnas Inggris ini menilai, timnya juga berhak disebut sebagai favorit juara karena berhasil menembus partai final dengan meyakinkan. Sedikit sesumbar, Carrick bahkan optimistis timnya bisa mengubah kenangan buruk di Olimpico Roma, dua tahun silam, dengan pencapaian manis di Wembley, Minggu (29/5/2011) dini hari WIB.
Namun, Carrick menegaskan bila timnya tidak akan menerapkan permainan negatif untuk bisa merealisasikan ambisi menuntaskan dendam terhadap Barca sekaligus menggenggam trofi Liga Champions keempatnya. Gelandang 29 tahun ini percaya, sang peracik tim Sir Alex Ferguson tidak hanya menerapkan strategi bertahan untuk bisa meladeni permainan El Barca.
“Kami akan memainkan permainan kami dengan mengandalkan kekuatan tim untuk mencoba memenangi pertandingan nanti,” ujar Carrick sebagaimana dikutip Fifa.com, Kamis (26/5/2011).
“Kami sudah memenangi liga, begitu juga dengan mereka. Kedua klub telah meraih sukses dalam beberapa tahun terakhir. Kami (United-Barca) juga telah beberapa kali bentrok di semifinal dan final. Jadi, kedua tim telah membuktikan konsistensinya. Jadi, kedua tim ini memang pantas berada di final,” sambungnya.
“Saya tidak peduli tim mana yang difavoritkan, sebab ini adalah satu pertandingan final dan apapun bisa terjadi. Ini sedikit aneh bagi saya, karena dalam kebanyakan pertandingan kami selalu mendapat cap favorit, tapi kali ini kami tidak mendapatkannya,” imbuhnya.
(Achmad Firdaus)