Chelsea vs Barcelona Berakhir 3-0, Hansi Flick Sesali Blaugrana Bikin Banyak Kesalahan
LONDON – Pelatih Barcelona, Hansi Flick, menyesali kekalahan telak 0-3 dari Chelsea dalam matchday 5 Liga Champions 2025-2026. Ia menilai anak asuhnya terlalu banyak bikin kesalahan.
Saksikan Liga Champions 2025-2026 langsung secara streaming di beIN Sports via Vision+ dengan klik di sini.
1. Disesali
Laga Chelsea vs Barcelona itu berlangsung di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu (26/11/2025) dini hari WIB. Tiga gol The Blues dicetak via bunuh diri Jules Kounde (27’), Estevao (55’), dan Liam Delap (73’).
Kekalahan itu cukup disesali Flick. Sebab, Barcelona memulai laga dengan cukup baik. Hanya saja, memang tidak mudah meraih poin dalam kondisi tertinggal 0-1 dan bermain 10 orang sejak Ronald Araujo dikartu merah menit ke-44.
“Kami memulai dengan sangat bagus dan punya kesempatan besar untuk mencetak gol pertama. Kami tahu Chelsea adalah tim yang sangat bagus dan dengan kurangnya jumlah pemain, sulit untuk menang di sini,” papar Flick, mengutip dari laman resmi UEFA, Rabu (26/11/2025).
“Kami mencoba segalanya (untuk memberikan perlawanan). Cara kami bertahan sebagai satu unit cukup oke. Tapi, pada akhirnya kami membuat banyak kesalahan,” keluh pria berpaspor Jerman itu.
“Inilah yang bisa saya katakan sekarang ini. Tapi, kami harus menganalisis secara menyeluruh. Kami harus membuat segala sesuatunya jadi lebih baik kendati dalam tekanan,” tukas Flick.
2. Berat
Hasil negatif itu membuat Barcelona ada di posisi 15 klasemen Liga Champions 2025-2026 dengan tujuh poin. Flick mengakui berat buat anak asuhnya lolos otomatis ke 16 besar meski bisa meraup sembilan poin di tiga laga ke depan.
“Sekarang adalah soal bagaimana lolos ke babak selanjutnya. Inilah tujuan kami. Jika kami bisa meraup sembilan poin, segalanya jad mungkin,” urai Flick.
“Kita tunggu saja, tapi kami akan menyikapinya dari satu laga ke laga lain. Saya sangat positif dan masih ada tiga pertandingan serta sembilan poin untuk dimenangkan,” tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)
