Langkah Timnas Indonesia U-17 terhenti di fase grup. Mereka finis di peringkat ketiga klasemen akhir setelah kalah dari Timnas Zambia U-17 1-3 dan Timnas Brasil U-17 0-4. Akan tetapi, Fadly Alberto dan kolega berhasil menciptakan sejarah dengan kemenangan perdana di turnamen itu.
Ya, mereka sukses mengandaskan Timnas Honduras U-17 2-1 di pertandingan terakhir fase grup. Fadly merasa bangga dengan perjuangan yang tak berakhir sia-sia. Ia salut dengan pelatih Nova Arianto yang berhasil mendidik anak asuhnya dengan baik.
“Alhamdulillah kami dapat banyak pelajaran dari setiap pertandingan bahwa ternyata begini melawan negara-negara dengan pressing tinggi dan Alhamdulillahnya lagi kami mencatatkan sejarah di mana kami menang di Piala Dunia U-17,” ujar Fadly.
“Coach Nova pernah berkata ‘Sepakbola adalah misteri kita tidak bakal tahu apa yang akan terjadi di lapangan,’” tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)