Datang sebagai wakil Spanyol dan Eropa, klub satu ini malah tersingkir lebih cepat. Atletico kalah bersaing dengan Paris Saint-Germain (PSG) dan Botafogo yang sama-sama berstatus juara di benua masing-masing.
Ironisnya, Atletico sama-sama mengoleksi enam angka seperti halnya kedua pesaing di fase grup. Mereka hanya kalah selisih gol -1 (4-5) melawan Botafogo sang runner up yang punya selisih gol 1 (3-2).
Alhasil, anak asuh Diego Simeone harus pulang lebih cepat ke Spanyol. Mereka jadi kesebelasan dengan jumlah poin tertinggi yang tersingkir di fase grup.
Itulah dua tim Eropa yang resmi tersingkir dari Piala Dunia Klub 2025. Patut dinanti apakah ada lagi wakil dari Benua Biru yang menyusul Atletico dan FC Porto.
(Wikanto Arungbudoyo)