Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Penyebab Denny Landzaat Berpotensi Terima Tawaran Latih Klub Liga Belanda Willem II Tilburg

Djanti Virantika , Jurnalis-Jum'at, 02 Mei 2025 |15:41 WIB
Penyebab Denny Landzaat Berpotensi Terima Tawaran Latih Klub Liga Belanda Willem II Tilburg
Denny Landzaat jadi asisten pelatih Timnas Indonesia . (Foto: Aldhi Chandra/Okezone)
A
A
A

PENYEBAB Denny Landzaat berpotensi terima tawaran latih klub Liga Belanda Willem II Tilburg menarik diulas. Sebab, asisten pelatih Timnas Indonesia itu dikabarkan jadi salah satu kandidat kuat pelatih anyar Willem II Tilburg.

Denny dinilai cocok menukangi klub kasta teratas Liga Belanda itu. Ada sejumlah alasan yang melatarbelakangi penilaian tersebut.

Patrick Kluivert dan Denny Landzaat Aldi Chandra Okezone

1. Dilirik Willem II Tilburg

Ya, Denny Landzaat dikabarkan masuk daftar kandidat kuat pelatih Willem II Tilburg. Pasalnya, posisi pelatih kepala Willem II saat ini dijabat oleh caretaker, Kristof Aelbrecht.

Hal itu terjadi usai Willem II resmi berpisah dengan pelatih kepala sebelumnya, Peter Maes. Dia diberhentikan karena gagal membawa Willem II bersaing di Liga Belanda dan terancam degradasi pada musim ini.

Meski kini tengah menjabat sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia, Willem II tetap membdik Denny Landzaat. Denny pun dinilai berpotensi menerima tawaran itu.

2. Penyebab Berpotensi Terima Tawaran

Salah satu penyebab Denny Landzaat berpotensi terima tawaran Willem II adalah punya hubungan yang baik dengan klub. Diketahui, Denny pernah bermain lama untuk Willem II.

Denny merupakan sosok legenda di klub itu. Dia bermain lima tahun di sana pada 1999-2003 dan juga pada 2014. Total, dia mentas di 160 penampilan dengan membukukan 39 gol.

"Dalam pencarian pelatih kepala baru, Willem II juga dapat mencari kenalan lama lainnya,” tulis Football Transfer, dikutip pada Rabu (30/4/2025).

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement