
Joao Nuno pun beberkan kunci kemenangan. Menurutnya, perubahan strategi di babak kedua menjadi faktor penentu kemenangan Unggul FC. Mereka lebih agresif dalam menyerang dan memberikan tekanan lebih tinggi kepada lawan.
"Di babak pertama, kami bermain terlalu hati-hati dan memberikan mereka terlalu banyak ruang. Kami membiarkan mereka mengontrol permainan, dan itu berbahaya melawan tim seperti Fafage. Di babak kedua, saya minta para pemain untuk bermain lebih menekan, lebih agresif, dan berani mengambil risiko," ujar Joao Nuno.
"Begitu kami mencetak gol pertama, tim mulai percaya bahwa kami bisa memenangkan pertandingan. Dan ketika gol kedua tercipta, itu adalah momen yang menunjukkan mentalitas seorang juara," tambahnya.
Joao Nuno menegaskan bahwa kemenangan ini adalah hasil dari kerja keras. Dia menepis pandangan bahwa Unggul FC menang karena faktor keberuntungan.
"Kami tidak menang karena keberuntungan, kami menang karena kami percaya dan bekerja keras untuk itu. Sepak bola adalah tentang detail, dan hari ini kami lebih baik dalam aspek-aspek kecil itu. Saya sangat bangga dengan tim ini," tegasnya.
Dengan hasil ini, Fafage Banua tetap berada di puncak klasemen sementara. Namun, mereka tidak bisa santai karena Unggul FC Malang berada tepat di belakang dengan selisih hanya satu poin.
(Djanti Virantika)