Kisah Lamine Yamal, Bocah Ajaib 17 Tahun Pencetak Gol Termuda El Clasico yang Bersumpah Tak Akan Pernah Bermain untuk Real Madrid
KISAH Lamine Yamal, bocah ajaib 17 tahun pencetak gol termuda El Clasico, menarik untuk diikuti. Sebab, ia pernah bersumpah tak akan bermain untuk Real Madrid!
Digelar di Santiago Bernabeu, Minggu 27 Oktober 2024 dini hari WIB, laga El Clasico di jornada 11 Liga Spanyol 2024-2025 memberikan hasil yang mengejutkan. Bertanding dengan skuad terbaiknya, Barcelona dan Real Madrid bermain sama kuat di babak pertama.
Namun memasuki babak kedua, tim tamu tampil menggila. Anak asuh Hansi Flick itu sukses menyarangkan empat gol tanpa balas ke gawang Madrid yang dijaga Thibaut Courtois. Keempat gol tersebut masing-masing dicetak melalui brace Robert Lewandowski, satu gol Lamine Yamal, dan satu gol Raphinha.
Khusus Yamal, golnya ke gawang Real Madrid membuatnya kembali mencetak rekor sebagai pencetak gol termuda di El Clasico. Tercatat, golnya itu dicetak saat usianya masih 17 tahun 105 hari. Ia mengalahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Ansu Fati.
Gol tersebut juga semakin menegaskan perkataannya pada Euro 2024. Sebagai pemain jebolan akademi Barcelona, Yamal sempat berkata akan mengikuti jejak para seniornya untuk setia pada tim.
Yamal juga tidak akan bermain untuk Real Madrid meski mendapat uang yang fantastis. Hal tersebut disampaikan dalam wawancara sebelum laga Timnas Spanyol vs Timnas Jerman di perempatfinal Euro 2024.
