Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menpora RI Pastikan PSSI Bakal Investigasi Insiden Kontroversial di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Achmad Al Fiqri , Jurnalis-Jum'at, 20 September 2024 |03:50 WIB
Menpora RI Pastikan PSSI Bakal Investigasi Insiden Kontroversial di PON XXI Aceh-Sumut 2024
Menpora RI, Dito Ariotedjo, memastikan PSSI akan menginvestigasi kecurangan-kecurangan di PON XXI Aceh-Sumut 2024 (Foto: MPI/Achmad Al Fiqri)
A
A
A

JAKARTA – Menpora RI, Dito Ariotedjo mengatakan, PSSI akan menurunkan tim khusus untuk melakukan investigasi terhadap laga kontroversial di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Tindakan tegas pun akan diambil.

Hal itu diungkapkan oleh Dito usai rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi X DPR RI dan Sekjen PSSI Yunus Nusi di ruang rapat Komisi X DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa 17 September 2024. Kecurangan itu sungguh memalukan.

Aceh vs Sulawesi Tengah

"Tadi Pak Sekjen PSSI menjelaskan di dalam forum RDP Komisi X. Dari Ketua PSSI sudah melakukan investigasi dan sudah memberikan komitmen akan menindak tegas sesuai aturan yang ada," terang Dito, dikutip Jumat (20/9/2024).

Politisi Partai Golkar itu mengatakan, PSSI telah terjunkan tim khusus untuk mengusut insiden dalam laga perempatfinal tersebut. Sanksi sudah disiapkan bagi mereka yang ketahuan terlibat.

"Kemarin Pak Ketum PSSI (Erick Thohir) sudah menyampaikan dari PSSI menurunkan tim khsusus untuk memberikan sanksi yang berat, baik itu untuk wasit dan pemain," terang Dito.

Pria berusia 33 tahun itu mengatakan, pihaknya tengah menunggu hasil investigasi tersebut. Ia mengatakan, Kemenpora RI mendukung segala putusan PSSI.

"Kami akan melihat karena itu ranahnya PSSI, dan kami mendukung karena pada prinsipnya kami selalu ingin yang namanya pertandingan, apalagi ini perhelatan PON, ini harus benar-benar fairness-nya ada dan juga sportivitas," tandas Dito.

Kontroversi terjadi pada laga perempatfinal cabor sepakbola PON XXI Aceh-Sumut 2024 antara Tim Sepakbola Putra Aceh vs Tim Sepakbola Sulawesi Tengah. Wasit Agus Eko Sugiharto menjadi korban pemukulan salah satu pemain.

Eko Agus Sugiharto

Hal itu juga disebabkan oleh kemimpinan Eko yang dianggap berat sebelah dan menguntungkan Aceh selaku tuan rumah. Peristiwa itu lalu menghebohkan pencinta sepakbola Tanah Air.

Sulteng memutuskan untuk walkout dan menerima kekalahan walkover dari Aceh. Sementara, Anak-Anak Negeri Tanah Rencong harus puas meraih medali perunggu setelah kalah di semifinal.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement