Indra mengatakan sejumlah pertandingan uji coba juga akan berlangsung sebelum turnamen itu. Hal ini yang membuat TC di Korea Selatan berbeda dengan Toulon Cup ketika para pemain diaspora dapat mengikuti pemusatan latihan.
“Beda dengan Toulon, kita mengakomodir untuk bahan kita evaluasi pemain naturalisasi yang akan kita rekomendasikan ke PSSI. Jadi, makanya waktu Toulon kita memberikan kesempatan, walaupun belum punya paspor Indonesia,” jelas Indra.
Sementara itu, semua pertandingan uji coba serta mini turnamen itu merupakan bagian dari persiapan Timnas Indonesia U-20 menuju kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Timnas Indonesia U-20 tergabung dalam Grup F bersama Yaman U-19, Timor Leste U-19, dan Maladewa U-19.
(Rivan Nasri Rachman)