5 Transfer Unik yang Pernah Terjadi di Sepakbola Indonesia, Nomor 1 Dibayar Pakai Tanah dan Mobil
LIMA transfer unik yang pernah terjadi di sepakbola Indonesia akan menjadi pembahasan kali ini. Salah satunya ditebus tidak menggunakan uang tapi dengan sebidang tanah dan sebuah mobil.
Kali ini Okezone akan membahas lima transfer unik yang pernah terjadi di sepakbola Indonesia. Siapa saja pemain yang dimaksud? berikut daftarnya
5. Agu Casmir-Persija Jakarta
Transfer Agu Casmir ke Persija Jakarta pernah menghebohkan sepakbola Indonesia. Macan Kemayoran mengalami insiden transfer bodong saat merekrut sang pemain pada 2006 lalu.
Kala itu, Agu Casmir kabur setelah menerima uang muka dari Persija Jakarta sebesar Rp186 juta. Berujung damai setelah uang dikembalikan ke Persija, empat tahun setelahnya Agu Casmir akhirnya gabung Persija Jakarta dan mengoleksi Sembilan gol dari 21 penampilan di Liga Indonesia 2010-2011.
4. Yanto Basna-Arema FC
Kasus transfer Yanto Basna ke Arema FC mirip dengan apa yang terjadi saat Persija Jakarta mendatangkan Agu Casmir. Pada tahun 2017 lalu, Arema FC berniat mendatangkan Yanto Basna untuk mengarungi kompetisi.
Namun, jelang tanda tangan kontrak, bek asal Papua itu justru menghilang tanpa kabar. Yanto Basna sendiri menegaskan bahwa dirinya tidak kabur. Akibat insiden itu, Arema FC pun tidak mau lagi memperpanjang relasi mereka dengan pemain yang kala itu dinilai tidak punya attitude yang baik.
3. Sandi Sute-Kalteng Putra
Transfer kepindahan Sandi Sute ke Kalteng Putra pada 2019 lalu juga sempat menjadi pembicaraan. Sang pemain batal pindah meski sudah diperkenalkan secara resmi lewat media sosial klub.
Alasan batalnya transfer Sandi Sute menuju Kalteng Putra karena sang pemain masih terikat kontrak di Persija Jakarta. Saat itu, ia masih menyisakan durasi kerjasama selama satu tahun dengan skuad Macan Kemayoran.
2. Indriyanto Nugroho-Pelita Jaya
Nama Indriyanto Nugroho tentu tidak asing bagi Anda pecinta sepak bola era 90-an hingga 2000-an. Sebab, pemain yang biasa mentas sebagai penyerang ini memiliki karier yang cukup cemerlang di dunia sepak bola.
Namun, di balik karier yang gemilang, ia pernah dibeli senilai Rp100 atau seratus perak oleh Pelita Jaya! Hal itu terjadi lantaran Arseto Solo, selaku klub Indriyanto saat itu kesal karena Indriyanto ingin minggat ke Pelita Jaya.
1. Bambang Nurdiansyah-PSIS Semarang
Transfer unik tidak hanya terjadi pada perpindahan pemain. Kontrak pelatih pun menghadirkan cerita tersendiri dalam sejarah Liga Indonesia.
Pada tahun 2008 lalu, PSIS Semarang menunjuk Bambang Nurdiansyah sebagai nahkoda baru Mahesa Jenar. Tetapi, alih-alih digaji dengan uang, tim Kota Lumpia membayar mantan pelatih timnas U-21 itu dengan sebidang tanah dan mobil.
(Admiraldy Eka Saputra)
