Morata benar-benar mengemas hattrick di laga ini. Operan De Paul bisa disambut dengan tembakan kaki kanan yang meluncur deras ke gawang Gazzaniga di menit ke-54! Skor menjadi imbang 3-3.
Situasi itu menambah seru jalannya laga. Jual beli serangan kembali diperagakan kedua kesebelasan. Dovbyk mengancam di menit ke-62, tetapi tembakannya yang diarahkan ke pojok kanan bawah itu mampu dimentahkan Oblak.

Girona akhirnya muncul sebagai pemenang. Tembakan kaki kiri Martin (90+1') dari dalam kotak penalti tak mampu dibendung kiper lawan. Skor akhir 4-3 untuk laga seru ini.
SUSUNAN PEMAIN
GIRONA XI (4-5-1): Paulo Gazzaniga; Yan Couto, Eric Garcia, Daley Blind, Miguel Gutierrez; Pablo Torre (Arnau Martinez 67'), Ivan Martin, Aleix Garcia, Valery Fernandez (Jhon Solis 59'), Savio Moreira (Portu 89'); Artem Dovbyk (Cristhian Stuani 67')
Pelatih: Miguel Angel Munoz
ATLETICO MADRID XI (4-4-2): Jan Oblak; Marcos Llorente, Jose Gimenez, Axel Witsel, Mario Hermoso; Rodrigo Riquelme (Angel Correa 77'), Rodrigo De Paul (Memphis Depay 86'), Koke, Samuel Lino (Nahuel Molina 46'); Antoine Griezmann (Saul Niguez 89'), Alvaro Morata (Cesar Azpilicueta 89')
Pelatih: Diego Simeone
(Wikanto Arungbudoyo)