Faktor keempat yakni kualitas pemain. Indra Sjafri menilai untuk meningkatkan kualitas pemain harus dimulai dari akar rumput alias usia dini. Di mana, aspek kognitif harus dikembangkan oleh pemain.
“Ketika banyak yang mengeluh kualitas pemain, maka persoalannya adalah di tingkat grass root usia dini dimana aspek kognitif kurang dikembangkan. Pemain harus dapat kognitif yang benar,” tukas Indra Sjafri.
Faktor kelima alias terakhir adalah kompetisi. Menurut Indra Sjafri, kompetisi Liga 1, Liga 2, hingga Liga 3 juga menjadi faktor penting untuk untuk meningkatkan sepakbola Indonesia. Untuk menunjang kompetisi yang berkualitas, juga harus memiliki wasit yang berkompeten dan adil.
“Tentu saja faktor wasit juga beriringan diperbaiki kualitasnya,” pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)