"Sebelum membuat keputusan ini, klub dan pemain telah melakukan diskusi mendalam. Mainz 05 menghormati fakta bahwa terdapat beragam perspektif mengenai konflik kompleks yang telah berlangsung selama beberapa dekade di Timur Tengah," bunyi keterangan Mainz.
"Namun, klub menjauhkan diri dari konten postingan media sosial tersebut, karena tidak sejalan dengan nilai-nilai klub," lanjut pernyataan itu.
Sebagaimana diketahui, saat ini konflik Palestina-Israel kembali memanas. Peperangan yang terjadi sejak lama itu terus berlanjut hingga sekarang.
(Reinaldy Darius)