“Saya profesional di posisi ini, saya di tim junior juga pernah di posisi itu, oleh sebab itu, saya percaya diri dipasang di posisi ini, untuk mengetahui bagaimana tim ini jika saya bermain di posisi ini juga,” tutur Sandy.
Kepercayaan diri tersebut menjadi bahan bakar Sandy untuk menatap leg kedua yang akan berlangsung di Sultan Hassanal Bolkiah Stadium, Bandar Seri Begawan pada 17 Oktober 2023 mendatang. Sang pemain keturunan pun bertekad untuk membawa Timnas Indonesia lolos ke putaran kedua yang akan berlangsung pada November 2023 mendatang.
“Hari ini permulaan yang bagus untuk jalur ke Piala Dunia, jadi kami harus percaya diri di leg kedua,” sambung Sandy.
“Dan kami harus mencapai tujuan kami lolos agar tampil di bulan November (putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026),” tutupnya.
Meski unggul jauh atas Brunei Darussalam dan berpeluang lebar lolos ke putaran kedua, Timnas Indonesia tetap haram jumawa. Pasalnya, skuad Garuda sudah ditunggu lawan berat di Grup F putaran kedua nanti, bersaing bersama Vietnam, Irak dan Filipina.
(Rivan Nasri Rachman)