“Diakui sebagai salah satu pemain terbaik Garuda Select merupakan sumber kebahagian dan kebanggaan. Saya merasa puas karena saya telah membuat kemajuan besar. Kami mendapatkan hasil-hasil yang bagus di musim lima ini dan saya sangat bangga,” ucap Camara.
Penampilan apik Camara lantas membuat netizen Tanah Air berharap sang pemain Garuda Select tersebut dapat membela Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023. Namun, tampaknya hal tersebut sulit terwujud.
Sebab sejauh ini tidak diketahui apakah Camara memiliki darah keturunan Indonesia atau tidak. Apalagi Garuda Select pun statusnya adalah pemain asing, bukan pemain Indonesia.
Jika melalui proses naturalisasi pun, Camara saat ini masih berusia 17 tahun. Perlu diingat, syarat utama persyaratan permohonan naturalisasi adalah harus berusia 18 tahun atau sudah kawin.
Lalu andai Camara tak memiliki keturunan Indonesia, ia pun masih bisa membela Timnas Indonesia. Namun, ia tentu harus memehui syarat tinggal di Indonesia selama lima tahun berturut-turut atau paling singkat 10 tahun tidak berturut-turut.
Jadi, peluang Rassoul Carama membela Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023 yang digelar pada 10 November-2 Desember 2023 sangatlah kecil.
(Rivan Nasri Rachman)