Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

3 Sindiran Media Israel kepada Indonesia yang Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Nomor 1 Paling Menohok!

Ramdani Bur , Jurnalis-Selasa, 11 April 2023 |11:08 WIB
3 Sindiran Media Israel kepada Indonesia yang Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Nomor 1 Paling Menohok!
Berikut 3 sindiran media Israel kepada Indonesia setelah batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. (Foto: REUTERS)
A
A
A

SEBANYAK 3 sindiran media Israel, Jerusalem Post, kepada Indonesia yang batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 akan diulas Okezone. FIFA resmi mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 pada Rabu, 29 Maret 2023 malam WIB.

Salah satu alasan FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 karena adanya penolakan terhadap Timnas Israel U-20. Hal itulah yang memantik Jerusalem Post untuk berbicara.

Setidaknya ada tiga sindiran yang dilepaskan Jerusalem Post kepada Indonesia setelah FIFA mengeluarkan keputusan. Lantas, apa saja sindiran yang dimaksud?

Berikut 3 sindiran media Israel kepada Indonesia yang batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023:

3. Timnas Indonesia U-20 Tak Memenuhi Syarat

Timnas Indonesia U-20

Jerusalem Post secara terang-terangan mengerdilkan performa Timnas Indonesia U-20. Mereka menyebut Timnas Indonesia U-20 tak memenuhi syarat lolos ke Piala Dunia U-20 2023 lewat jalur kualifikasi.

Sekadar diketahui, Timnas Indonesia U-20 ambil bagian di Piala Asia U-20 2023 yang merupakan babak kualifikasi Piala Dunia U-20 2023. Sayangnya, Timnas Indonesia U-20 rontok di fase grup. Padahal, jika ingin menyegel tempat permanen di Piala Dunia U-20 2023, Timnas Indonesia U-20 mesti lolos ke semifinal Piala Asia U-20 2023.

“Menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 memungkinkan tim junior mereka (Timnas Indonesia U-20) yang tidak memenuhi syarat atas kemampuannya sendiri, untuk berpartisipasi. Sebenarnya menjadi tuan rumah dapat menghasilkan pemasukan ratusan juta dolar bagi masyarakat lokal,” tulis Jerusalem Post.

2. Gagal Tunjukkan Aspek Positif

SUGBK

Jerusalem Post menyebut Indonesia gagal menunjukkan aspek positif dari negara berkembang. Dalam pandangan Jerusalem Post, negara berkembang biasanya hanya menonjol ketika ada bencana alam.

“Menjadi tuan rumah ajang besar merupakan momentum Indonesia memperkenalkan aspek-aspek positif dari negara tersebut. Sebab, biasanya kita mendengar berita dari negara berkembang biasanya hanya seputar perang, kudeta dan bencana,” lanjut Jerusalem Post.

1. Sebut Indonesia Negara Terbelakang

FIFA

Dari dua pernyataan sebelumnya, komentar yang satu ini paling menohok. Jerusalem Post menyebut Indonesia sebagai negara terbelakang karena telah menolak kehadiran Timnas Israel U-20.

“Citra yang ditunjukkan Indonesia bukanlah bangsa modern dan berwawasan ke depan, melainkan sebagai negara terbelakang yang masih dibutakan prasangka anti-Israel,” tutup laporan tersebut.

(Ramdani Bur)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement