Share

Melihat Ramalan Jose Mourinho tentang Cristiano Ronaldo Tahun 2012 yang Jadi Kenyataan

Cahyo Yulianto, MNC Portal · Senin 27 Maret 2023 13:30 WIB
https: img.okezone.com content 2023 03 27 51 2788016 melihat-ramalan-jose-mourinho-tentang-cristiano-ronaldo-tahun-2012-yang-jadi-kenyataan-5bYlTEt0qg.jpg Cristiano Ronaldo dan Jose Mourinho kala di Real Madrid. (Foto: Reuters)

MELIHAT ramalan Jose Mourinho tentang Cristiano Ronaldo tahun 2012 yang jadi kenyataan akan diulas Okezone dalam artikel ini. Jose Mourinho sendiri diketahui merupakan salah satu pelatih sepakbola terbaik di dunia.

Mourinho dipandang sebagai pelatih terbaik karena tidak terlepas dari kecerdasannya membawa berbagai tim di Eropa meraih kesuksesan besar. Salah satunya diraih Porto yang menjadi juara Liga Champions pada 2004. Dia juga membawa Inter Milan meraih Treble Winner pada 2009.

Cristiano Ronaldo

Selain kecerdasannya dalam meracik strategi tim untuk meraih kemenangan, pelatih berjuluk The Special One ini juga memiliki intuisi yang tajam. Tidak jarang, beberapa ungkapan yang disampaikannya berdasarkan pengamatannya, terbukti tepat.

Salah satu bukti intuisi Mou -panggilan Jose Mourinho- adalah perkataannya pada 2012 tentang megabintang Cristiano Ronaldo. Pelatih asal Portugal itu mengatakan bahwa menjadi Cristiano Ronaldo adalah hal yang sangat sulit, sedangkan menjadi Lionel Messi adalah hal yang mudah.

Alasannya karena Cristiano Ronaldo selalu disorot baik dalam hal yang benar maupun yang salah. Selain itu, Mou juga mengatakan bahwa di masa depan pelatih akan banyak meminta penyerang untuk turut aktif membantu pertahanan dan Ronaldo akan sering disalahkan karena dinilai tidak cukup aktif.

Sebaliknya, Messi akan lebih diistimewakan. Pasalnya, Messi akan terus diberi kebebasan berada di area pertahanan lawan dibanding membantu pertahanan.

"Saya akan terus mengatakan lebih sulit untuk menjadi Ronaldo daripada Lionel Messi, terutama di masa depan,” ujar Mourinho, mengutip dari Sportskeeda, Senin (27/3/2023).

β€œYang satu bermain sebagai penyerang tengah dan yang lainya sebagai pemain sayap. Messi berada sekira 50 meter lebih dekat ke gawang dan kurang bekerja di lini pertahanan. Bagaimana seorang pemain sayap bisa mencetak jumlah gol yang sama dengan yang dilakukan penyerang tengah?" sambungnya.

Follow Berita Okezone di Google News

"Ini adalah winger yang bertahan, winger yang mengakhiri pertandingan pada menit ke-94 dengan sprint dalam posisi mencetak gol,” tegas Mourinho.

β€œIni adalah pemain yang akan datang dalam situasi bola mati, datang 20 kali ke area pertahanan. Dia sangat penting untuk pengaturan pertahanan. Cristiano adalah pemain yang tidak dilindungi oleh apa pun atau siapa pun. Ini jauh, jauh lebih sulit,” lanjutnya.

Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi

Seiring waktu berlalu, perkataan Mourinho mulai terbukti. Terlebih, saat Ronaldo membela Manchester United di periode keduanya. Kala itu, Ronaldo benar-benar disorot oleh media hingga dianggap sebagai public enemy lantaran tidak dapat membantu bertahan di lapangan dan kerap berselisih paham dengan Erik Ten Hag di luar lapangan.

Bahkan, setelah pindah ke Al Nassr di Liga Arab, Ronaldo masih tetap diserang media. Sebaliknya, Lionel Messi dengan karakternya yang sedemikian rupa jarang disorot media. Messi hanya kerap disoroti ketika dirinya tampil dengan begitu baik.

Hal tersebut seakan benar-benar membuktikan jika perkataan Jose Mourinho pada 2012. Menjadi Cristiano Ronaldo benar-benar jauh lebih sulit.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini