Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PSSI Hentikan Liga 2 2022-2023, Pengamat Sepakbola Maruf El Rumi: Kemunduran yang Signifikan!

Andri Bagus Syaeful , Jurnalis-Minggu, 15 Januari 2023 |11:52 WIB
PSSI Hentikan Liga 2 2022-2023, Pengamat Sepakbola Maruf El Rumi: Kemunduran yang Signifikan!
Maruf El Rumi anggap sepakbola Indonesia alami kemunduran signifikan usai PSSI hentikan Liga 2 2022-2023 (Foto: PSSI)
A
A
A

PSSI secara resmi menghentikan Liga 2 2022-2023, keputusan yang diambil pada Kamis (12/1/2023) itu pun menimbulkan kontra dari berbagai pihak. Salah satunya pengamat Maruf El Rumi yang menilai jika sepakbola Indonesia tengah mengalami periode kelam.

Ya, Sepakbola Indonesia tampak tengah berada dalam masa-masa sulit. Tak hanya soal tragedi Kanjuruhan, terbaru Timnas Indonesia juga gagal meraih gelar juara Piala AFF 2022.

Liga 2

Maruf El Rumi pun mengatakan sepakbola Indonesia belum bisa bernapas lega setelah diterpa pandemi covid-19. Oleh dikarenakan, sampai saat ini ia menganggap sepakbola Tanah Air belum baik-baik saja.

"Sepak bola Indonesia sedang diterpa tsunami, pandemi covid-19, tragedi Kanjuruhan, dan Timnas Indonesia gagal ke final Piala AFF 2022. Kabar terbaru Liga 2 dan 3 tidak dilanjutkan," kata Maruf El Rumi dalam diskusi online di MNC Trijaya, Sabtu (14/1/2023).

Sebagaimana diketahui, PSSI sudah memastikan Liga 2 dan 3 tidak dilanjutkan. Dengan demikian, Liga 1 2022-2023 pun dipastikan tidak akan menggunakan sistem degradasi.

Dia mengatakan sepakbola Indonesia sampai saat ini belum ada kemajuan. Tentunya hal itu menjadi catatan buruk yang mana saat ini tengah menjalani sejumlah persiapan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

PSSI

“Tren sepak bola Indonesia mengalami kemunduran yang signifikan. Itu menjadi catatan hitam," katanya.

Maruf El Rumi mengatakan perombakan pengurus PSSI bukan hanya fokus kepada jajaran elitnya saja demi sepakbola Indonesia lebih baik. Namun, juga sampai ke akar rumputnya harus dilakukan perubahan.

"Jadi, itu menurut saya itu sangat penting. Sebab, Ketum PSSI ditentukan dari jajaran pengurus dibawahnya. Sebab, sistem yang digunakan adalah pemilihan, yakni voters. Butuh pembaruan yang signifikan bukan hanya di atas," tutupnya.

(Dimas Khaidar)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement