"Kami melakukan semua yang kami bisa," ucap pemain 34 tahun itu menahan tangis dikutip laman livesoccertv, Selasa (6/12/2022).
"Mereka (rekan-rekan) adalah tim yang hebat. Kami menunjukkan semangat dan performa yang luar biasa sepanjang turnamen. Kami mengalahkan Jerman, Spanyol, dan bermain sampai perpanjangan waktu melawan finalis dari Piala Dunia sebelumnya. Saya sangat bangga dengan tim saya dan rekan satu tim saya,” timpalnya.
"Orang-orang di stadion, yang menonton di TV dan di seluruh dunia. Saya ingin berterima kasih kepada kalian semua," kata sang kapten sebelum mengakui bahwa kekalahan ini sulit diterima.
Dengan hasil tersebut, Timnas Jepang masih mencatatkan pencapaian terbaik di Piala Dunia yakni lolos ke 16 besar. Hasil yang sama sebagaimana saat di Piala Dunia 2018 lalu.
Tapi kali ini lebih baik karena berakhir lewat drama adu penalti. Sementara di edisi sebelumnya itu, mereka kalah tipis dengan skor 2-3 dari Belgia setelah sudah unggul lebih dulu 2-0.
(Hakiki Tertiari )